16 Januari, Gelar Musda Golkar

CIREBON- Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon sudah di depan mata. Banyak figur yang muncul. Baik muda maupun tua. Dinamika organisasi partai besar ketiga di Kabupaten Cirebon itu juga semakin menghangat.

Sekretaris SOKSI Kabupaten Cirebon Angga Maradeka mengatakan, saat ini beberapa figur kader yang mempunyai kapasitas bisa diinventarisasi.  Jika dibeberkan kesannya akan muncul dikotomi antara calon tua dan calon muda.

\"Kami harap bukan pantas atau tidak pantas siapa yang mampu dalam memimpin partai. Tapi, bagaimana calon ketua tersebut mampu membesarkan partai,\" kata Angga, kepada Radar, kemarin (10/1).

BACA JUGA:Musda Golkar Indramayu Dinilai Cacat Hukum, DPD Jawa Barat Siapkan Sanksi

Ia mengingatkan agar seluruh stakeholder Partai Golkar di Kabupaten Cirebon menghilangkan dikotomi tua dan muda dalam memilih calon pemimpin partai di musda 16 Januari mendatang.

\"Sudah waktunya kita berkonsentrasi memilih calon pemimpin yang berkomitmen dalam membesarkan Partai Golkar di Kabupaten Cirebon bukan hanya membesarkan dirinya sendiri,\" terangnya.

Ia menjelaskan, pemimpin baru yang terpilih nanti harus dapat membuat Partai Golkar di Kabupaten Cirebon menjadi partai modern yang konsisten memperjuangkan aspirasi rakyat.

\"Secara pribadi saya masih fatsun sesuai  apa yang menjadi sikap organisasi dalam hal ini SOKSI dalam mendukung figur yang akan diusung menjadi calon ketua DPD Golkar, mendukung Teguh Rusiana Merdeka,\" tuturnya.

Kuncinya, tambah Angga, adalah komitmen dan komunikasi.  Konkritnya, Golkar bisa menjadi pemenang Pilkada dan Pemilu Legislatif 2024 di Kabupaten Cirebon mendatang. (sam)

Sumber: